Friday, 3 September 2021

CONTOH PENGAJUAN BIAYA TRAINING

INTERNAL MEMO

No. 77/IM/SB/VIII/2020

 

Tanggal         : 1 Agustus 2021

Kepada Yth.   : 1. Bp. Iqbal Hamdani / BU Head

                      2. Ibu Lisa Sahraiha / FA Dept Head

Dari              : Avicenna Al Fazari Iqbal

Cc.               : Ibu Ayesha Azzahra / Finance & Acc. Manager

Perihal          : Permohonan Biaya Kegiatan Training Tahun 2021 “Manajemen Sasyuik”

 


Dengan Hormat, 

Bahwa karyawan tidak hanya sebatas sebagai Sumber Daya tetapi sudah menjadi modal atau asset bagi perusahaan sehingga perlu dilatih dan dikembangkan kemampuannya, hal ini yang menjadi dasar dalam penyusunan budget Departemen HRGA tahun 2021 dalam mealokasikan budget kegiatan Training & Pelatihan untuk karyawan. 

Selain agar karyawan dapat meningkatkan performance kerja, kegiatan training bagi karyawan juga menjadi Target Kuantitatif Mandatory tahun 2021 bagi seluruh karyawan minimal 2 kali dalam setahun.

Awal tahun 2020 sampai saat ini pandemic masih saja melanda Indonesia tanpa ada kepastian kapan akan berakhir, hal ini memberikan dampak pada mental masyarakat pada umumnya dan juga pada karyawan kususnya, baik berupa perasaan cemas, takut, was – was ataupun turunnya semangat kerja.

Dengan mempertimbangkan beberapa hal diatas perkenankan dengan ini kami mengajukan permohonan kegiatan internal training yang akan dilaksanakan pada pertengahan bulan agustus tahun 2021 dengan tema “Seminar Motivasi Manajemen Sasyuik (Sabar Syukur Ikhlas)” yang bertujuan untuk meningkatkan etos kerja. 

Budget yang akan kami ajukan adalah sebagai berikut :

No

Keterangan

Jumlah

Harga

Biaya

1.

Transportasi & i Motivator

 

 

Rp. 5.000.000,-

2.

Coffe Break 2x

30 Peserta

Rp. 20.000,-

Rp.    600.000,-

3.

Makan Siang

30 Peserta

Rp. 30.000,-

Rp.    900.000,-

4.

Spanduk & ATK

1 Set

 

Rp.    500.000,-

TOTAL

 

 

Rp. 7.000.000,-

Budget yang digunakan adalah Budget HRGA Tahun 2021 - Training

Demikian pemohonan ini disampaikan, atas persetujuan Bapak / Ibu sebelumnya disampaikan terima kasih.

Diajukan Oleh

Diketahui

Disetujui

 

 

 

 

 

Avicenna Al F

 

 

 

 

 

Arzachel Ab

 

 

 

 

 


 

 

 

 

 


HRGA Manager

GM Operational

FA Dept Head

BU Head


CONTOH SURAT PERNYATAAN BEBAS BERSERIKAT DI DALAM PERUSAHAAN

SURAT PERNYATAAN

 

 

Yang bertanda tangan dibawah ini :

            Nama               : Drs. Iqbal Hamdani, SH, MM.

            Jabatan             : Presiden Direktur

            Alamat             : Jl. Sei Bening  Rt. 09/04  Desa Sukses Maju Bersama, 

  Kecamatan Lontar, Kabupaten Tanah Lumut – 80000 Indonesia

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa :

  1. Setelah disahkan Peraturan Perusahaan PT Sukses Makmur tertanggal 18 Maret 2019, maka Perusahaan telah memberlakukan seluruh ketentuan yang berlaku didalam Peraturan Perusahaan tersebut.
  2. Perusahaan menjamin hak – hak karyawan PT Sukses Makmur dalam hal kebebasan berserikat dan mengeluarkan pendapat di lingkungan perusahaan sesuai dengan Peraturan dan Perundangan yang berlaku, dan tidak melarang karyawan untuk membentuk serikat pekerja / serikat buruh atas pilihannya sendiri dan tanpa paksaan / intervensi dari pihak manapun.

Demikian surat pernyataan ini dibuat agar dapat digunakan sebagaimana mestinya

 

Lontar, 21 Maret 2019

PT Sukses Makmur

 

 

 

Drs. Iqbal Hamdani, SH, MM.

Presiden Direktur


Sunday, 13 June 2021

Baik dan Buruk

 Baik Buruk

"Baik" itu memiliki definisi yang luas, mungkin secara umum baik bisa diartikan dengan perbuatan yang disukai orang - orang pada umumnya. Namun setiap masyarakat memiliki indikator kebaikan yang berbeda - beda. 

Contoh, makan dilantai dengan menekuk satu lutut kaki keatas (istilah jawa jigrang) menurut orang jawa adalah perbuatan tidak baik, karena dianggap tidak ber etika, namun sebagian daerah di sulawesi makan dengan posisi tersebut menjadi hal yang biasa biasa saja, bahkan jika dilakukan oleh perempuan sekalipun.

Contoh lain, di negara denmark meninggalkan bayi di dalam kereta di tengah keramaian bukan di anggap hal yang buruk, karena hal tersebut sudah di anggap budaya. Atau seperti salah satu suku kecil di negara afrika yang menculik perempuan sebelum dinikahi malah menjadi tolak ukur kejantanan pria. Dan masih banyak contoh lain lagi.

Jadi "Baik" itu perlu indikator yang jelas, karena seorang pencuri itu bisa jadi disebut orang baik menurut keluarga nya karena dari hasil itu mereka bisa makan, atau pasangan mesum itu baik bagi pemilik hotel, pemabok itu baik menurut penjual miras, dan lain sebagainya.

Definisi baik juga bisa diliat dari sudut pandang mana kita melihat, pemancing ikan itu baik karena dia memancing ikan untuk memberi makan anak -anaknya, dan ikan pun sedang berbuat baik mencari makan untuk anak - anak nya dengan memakan umpan pemancing, tetapi bisa saja kedua nya menjadi buruk, pemancing bisa saja di anggap buruk karena dengan tega menangkap ikan yang sedang mencari makan, dan ikan bisa saja menjadi buruk karena dianggap tidak merelakan dirinya untuk dimakan anak anak nelayan yang sedang kelaparan.

Semua perbuatan itu berawal dari niat baik bahkan penjahat sekalipun, perampok berawal dari niat baik untuk menghidupi keluarga, anggota ISIS berlatar belakang karena niat baik ingin memperjuangkan keyakinannya, simpatisan PKI juga berniat baik untuk menawarkan konsep yang mereka yakini akan mensejahterakan rakyat dan lain sebagainya.

Oleh karena itu maka perlu nya ada indicator yang menentukan, mana itu baik mana itu buruk, seperti apa yang disebut baik dan seperti apa yang disebut buruk, maka agama adalah referensi dan indicator sesuatu itu disebut baik atau buruk. Misal Bertelanjang di depan umum itu perbuatan buruk menurut agama walaupun seluruh orang spanyol mengatakan itu hal yang biasa saja di negaranya. Atau misal lain lagi, Penganut Atheis itu hal yang baik baik saja di negara Komunis tetapi menurut agama itu perbuatan yang sangat buruk bahkan dosa terbesar.

Jadi, baik buruk bukan manusia yang menentukan tetapi sang Pencipta Kebaikan. Oleh karenanya wajib untuk kita sebagai manusia untuk menganut agama.


Saturday, 19 December 2020

CONTOH SUSUNAN ACARA KEGIATAN FORMAL

 SUSUNAN ACARA

PENCANANGAN PETERNAKAN SAPI SILVOPASTORAL

PT. ANAK HAFIDZ

 

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Bismillaahirrahmaanirrahiim,

 

Alhamdulillaahi robbil aalamiin, Assolaatuwassalaamualaa asrofil anbiyaa ii wal mursaliin, wa’ala alihi wa’ashabihi aj’main, Amma ba’du..

 

Yang kami hormati Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Tenggara Bp. Avicenna Alfazari Iqbal 

Yang kami hormati Kepala Balai Pengelolaan Hutan Produksi Wilayah XXX Bamega Bp. Arzachel Abqory Iqbal

Yang kami hormati Kepala Dinas Pertanian Tanah Grogot Ibu Lisa Sahraiha

Yang kami hormati Kepala KPH Kusan Tanah Grogot Ibu Ayesha Azzahra

Yang kami hormati Direktur PT. Anak Hafidz Bapak Iqbal Hamdani 

Yang kami hormati seluruh tamu undangan yang telah sudi meluangkan waktu untuk dapat berhadir dalam acara ini

Tiada kata yang pantas untuk diucapkan kecuali memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan segala Rahmat, Taufiq dan Hidayah kepada kita semua. Sehingga kita masih dapat menikmati anugerah terindahnya berupa kesehatan dan keimanan.

Sholawat serta salam selalu tercurahkan kepada Nabi besar Muhammad SAW yang kita harapkan syafaat nya di akherat kelak.

 

Bapak Ibu  hadirin semua yang kami hormati. Dalam kesempatan ini perkenankan kami selaku pembawa acara akan memandu jalannya acara sampai selesai nanti.

Adapun susunan acara Pencanangan Peternakan Sapi Silvopastoral PT. Anak Hafidz kali ini adalah sebagai berikut :

1.      Pembukaan

2.      Sambutan – Sambutan

a.       Sambutan Direktur PT. Anak Tahfidz

b.      Sambutan Kepala Dinas Pertanian Tanah Grogot

c.       Sambutan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Tenggara

3.  Pencanangan Peternakan Sapi Silvopastoral PT. Anak Hafidz yang akan ditandai dengan Pembukaan Tirai Papan Nama oleh Kepala Dinas Kehutanan Provinsi bersama Direktur PT. Anak Hafidz

4.      Potong Tumpeng

5.      Doa Bersama & Penutup

6.      Foto Bersama

7.      Penanaman Pohon

8.      Kunjungan ke Areal Kandang Sapi

9.      Ramah Tamah & Makan Siang

Bapak  ibu hadirin sekalian marilah kita buka acara ini dengan bacaan Basmalah

“Bismillahirohmaniirohiim”

Acara selanjutnya yaitu sambutan-sambutan :


a.       Sambutan pertama dari Direktur PT. Anak Hafidz

Kepada Iqbal Hamdani waktu dan tempat kami persilahkan

 

b.       Terimakasih, Sambutan selanjutnya dari Kepala Dinas Pertanian Tanah Grogot

Kepada Ibu Lisa Sahraiha. waktu dan tempat kami persilahkan

 

c.   Terimakasih, Sambutan selanjutnya dari Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Tenggara Kepada Bapak Avicenna Alfazari Iqbal waktu dan tempat kami persilahkan

 

Memasuki Acara selanjutnya yaitu Pencanangan Peternakan Sapi Silvopastoral PT. Anak Hafidz

Kami mohon dengan hormat kepada Kepala Dinas Kehutanan Provinsi bersama Direktur PT. Anak Hafidz untuk berkenan meresmikan secara simbolis dan secara bersama - sama untuk membuka tirai pada papan nama yang sudah disediakan.

Waktu dan Tempat Kami Persilahkan.

Acara Selanjutnya yaitu potong Tumpeng

Kami mohon dengan hormat kepada Direktur PT. Anak hafidz Bapak Iqbal hamdani agar berkenan untuk melakukan pemotongan Tumpeng, dan kami mohon dengan hormat kepada GM Operasional PT. Anak Hafidz Bapak Hasan Husyen untuk berkenan menerima secara simbolis potongan tumpeng.

Acara selanjutnya Doa Bersama & Penutup

Untuk pembacaan doa kami mohon dengan hormat kepada Ustadz Saiful Rizal untuk berkenan memimpin Doa, waktu dan tempat kami persilahkan.

Rangkaian acara selanjutnya yaitu Foto Bersama, dilanjutkan Penanaman Pohon & Kunjungan ke Lokasi Kandang Sapi dan di akhiri dengan Ramah Tamah serta Makan Siang.

Demikian seluruh rangkaian acara sudah kita lalui bersama, kami selaku pembawa acara apabila ada tutur kata yang kurang berkenan di hati bapak, ibu dan hadirin sekalian kami mohon maaf yang sebesar - besarnya.

Dan kami mewakili panitia penyelenggara memohon maaf jika ada kekurangan dalam penyelenggaraan acara ini.

Ahirul kalam, Wassalamualaikum Wr. Wb.


Saturday, 22 August 2020

CONTOH SURAT MUTASI - RELOKASI

SURAT KEPUTUSAN

No :     /SK-Mutasi/HR-BM/VI/2020

Tentang

Surat Mutasi Karyawan

 

DASAR

:

1.

Peraturan Perusahaan PT. Belajar Menulis Periode 2019 – 2021

 

 

2.

UU No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan RI

 

 

 

 

MENIMBANG

:

1.

Kegiatan Operasional Perusahaan yang sangat padat sehingga perlu didukung oleh supporting team secara cepat dan tepat.

 

 

2.

Jumlah tenaga kerja pada Departemen Harvesting & Tata Usaha Kayu terbatas sehingga perlu adanya pengaturan lokasi kerja yang efektif dan efisien.

 

 

3.

Karyawan adalah asset perusahaan yang sangat penting, maka pembinaan  dan pengembangan potensi harus dilakukan secara terencana, sistematis dan berkesinambungan.

 

 

4.

Bahwa untuk itu perlu dibuat Surat Mutasi - Relokasi Karyawan

 

 

 

 

MENGINGAT           

:

 

Kebutuhan organisasi dan ketersediaan Sumber Daya Manusia

 

 

 

Langkah strategis untuk mencapai efisiensi

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN

 

 

 

Pertama

:

 

Memutasi dan Merelokasi karyawan yang tersebut dibawah ini :

 

 

 

 

 

 

 

 

Nama

: Paijo

 

 

 

NIK

: 20081830

 

 

 

Jabatan

: Scaller & Log Grader Officer

 

 

 

Level

: 4 (Empat)

 

 

 

 

 

 

 

 

Dari Lokasi sebelumnya di Site Kalsel ke Kalteng

 

 

 

 

 

Kedua

:

 

Gaji dan tunjangan tidak mengalami perubahan.

Ketiga

:

 

Kepada yang bersangkutan diharapkan selama berada di Site Teluk Kepayang dapat memberikan kontribusi terbaik untuk peningkatan kinerja dan bertanggung jawab kepada Harvesting & TUK Team Leader

Keempat

:

 

Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal 1 Juli 2020, apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapan Surat Keputusan ini akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya.

                                                                           

Ditetapkan Di  : Banjarmasin

Pada Tanggal   : 30 Juni 2020

PT. Hutan Rindang Banua                                                        Mengetahui

 

 

Iqbal Hamdani                                                                          Avicenna Al F

HRGA Manager                                                                     GM Operational


Sunday, 12 July 2020

5 Karakter Karyawan

5 Karakter Karyawan

1. Karyawan Wajib

Keberadaannya dibutuhkan  Perusahaan & dinantikan Rekan Kerja

Ketiadaannya dapat menurunkan Kinerja Team

2. Karyawan Sunah

Keberadaannya dibutuhkan oleh Perusahaan

Ketiadaannya tidak mempengaruhi Kinerja Team & tidak mengganggu Operasional

 
3. Karyawan Mubah

Hadir nya tidak memberi kontribusi & Ketiaadaannya tidak berpengaruh apa - apa

4. Karyawan Makruh

Hadir nya memberi pengaruh buruk terhadap Kinerja Team

Ketiaadaannya tidak berpengaruh apa - apa bagi kelangsungan Perusahaan

5. Karyawan Haram

Hadir nya membuat onar & Ketiadaannya sangat diharapkan Team dan Rekan Kerja


Specialist vs Generalist

Specialist vs Generalist

Team disebuah Perusahaan sering di Analogikan dengan Team dalam Pertandingan Sepak Bola, dimana masing – masing Pemain memiliki peranan yang sama penting dan saling bekerja sama dalam menciptakan tujuan akhir (Goal).

Jika Seorang Pemain  Sepak Bola memiliki Skill yang luar biasa diposisinya misal sebagai Kiper, Striker, Bek, gelandang atau memiliki Skill kusus (Specialist) maka nilai transfernya akan menjadi  mahal dan akan menjadi rebutan Club – Club Besar. Tetapi yang perlu diingat bahwa tidak semua Club memerlukan posisi tersebut karena terkadang posisi yang sesuai dengan skill pemain tersebut sudah terisi dengan pemain lain, hal ini yang menyebabkan peluang untuk mengisi posisi yang sama di club yang berbeda menjadi kecil.

Mensiasati hal tersebut maka Pemain juga harus belajar diposisi lain yang berbeda agar dapat dan mampu ditempatkan disegala Posisi sehingga Peluang Pasarnya  Semakin Luas dan Terbuka Lebar.

Di dalam dunia Kerja Pemain dengan berbagai keahlian tersebut sering disebut sebagai Karyawan Multi Tasking atau istilah saya Karyawan Kunci Ingrris (wrench) yaitu Karyawan yang dapat ditempatkan disegala Posisi dan segala bentuk pekerjaan.

Dan Tren Perusahaan di era digital lebih banyak membutuhkan Karyawan Multi Tasking atau Generalis agar struktur organisasi menjadi lebih ramping namun tetap Optimal.

Dengan demikian maka sebagai Karyawan kita harus terus berkembang, meng upgrade ilmu pengetahuan, wawasan dan kemampuan disegala bidang sehingga dapat terus bersaing didunia industry.


Wednesday, 3 June 2020

ULAMA ITU TERKADANG GAK JELAS

Ulama dalam berfatwa itu terkadang Gak Jelas,
Tetapi Engga Jelas Itu Kadang Penting.

Beberapa Ulama Ahlussunnah Waljama'ah yang Alim Allamah itu kalau diminta berfatwa terlihat seperti gak jelas menurut pandangan dhohir orang orang awam,

Contoh ketika ada seseorang yang bertanya tentang hukum Rokok kepada Ulama, Ada Ulama yang tidak akan langsung mengatakan itu Haram, itu Makruh, itu Dosa, itu akan menyebabkan masuk Neraka dan lain sebagainya, tetapi beliau akan mengatakan "kalau bisa sebaiknya dihentikan", tetapi tidak akan mehukumi apa pun jika tetap di lakukan.

Logika Ulama sederhana, bagaimana pun perbuatan mereka itu jauh lebih baik ketimbang bermaksiat, kufur atau murtad. Dan bahkan bisa jadi jika dihukumi Haram secara mutlak maka umat menjadi takut dengan fatwa Ulama yang pada akhirnya umat Rasulullah ini malah akan semakin menjauh dengan Ulama dan Islam.

Masyhur cerita ketika ada sesorang yang yang sudah tua bertanya sama Gus Baha, "Gus Hukum Rokok ini sebenarnya bagaimana? tapi kalau jenengan fatwa Haram saya akan berhenti merokok, tetapi hiburan saya satu - satu nya saat ini rokok, saya mau nonton dangdutan yo gak pantes (mau maksiat takut Allah), jadi setelah sholat isya ya nongkrong di teras mushola dengan teman teman masa remaja sambil rokok an, habis itu pulang dan tidur" jawab gus baha " kusus sampean boleh mbah".

Begitulah halus nya ulama dalam berdakwah menjaga umat ini nyaman dengan agamanya, di sisi lain ulama itu sangat berhati - hati dalam menjalankan syariat agama jika untuk diri sendiri tetapi agak longgar terhadap umat rasulullah, misal seperti ustadz adi hidayat beliau secara pribadi tidak me amalakan qunut pada sholat subuh, tetapi beliau sering membahas dalil - dalil tentang boleh nya berqunut. Juga seperti Ustadz Abdul Somad sering memberikan rujukan tentang boleh nya berzakat fitrah menggunakan uang, tetapi untuk beliau sendiri selalu zakat menggunakan beras. Gus Baha untuk dirinya sendiri beliau meyakini tentang haramnya kepiting karena di anggap hidup di dua alam, mengharamkan gitar dan mengharamkan rokok tetapi fatwa tersebut hanya untuk diri nya, tetapi untuk orang lain beliau memberikan hujjah - hujjah yang meringankan pada kondisi tertentu.

Mereka ber ijtihad demikian bukan tanpa alasan, begitulah Rasulullah mengajarkan, Nabi terkadang ketika di tanya amalan apa yang terbaik, Nabi akan memberikan jawaban yang berbeda tergantung siapa yang bertanya, karena Nabi khawatir akan memberatkan umat nya, perintah ibadah Nabi ke sahabat akan berbeda dengan perintah ibadah kepada orang Badui. Untuk orang badui atau orang muallaf Nabi tentu akan mengajarkan ibadah - ibadah pokok yang tidak memberatkan, tetapi untuk para sahabat yang imannya sudah kuat maka Nabi mengajarkan ibadah ibadah besar yang dilakukan sebagai ciri kesolehan, misal Sedekah separuh harta, Sholat tengah malam, Puasa Sunnah, dsb.

Jadi kalau ada kelompok yang suka mengkafirkan, membid'ahkan Umat Rasulullah maka selain dia bukan lah Ulama sebagai Pewaris Para Nabi tetapi bisa jadi dia sedang melukai hati Rasulullah.

Wallahua'lam.